Nephilim mungkin adalah raksasa dalam Alkitab, atau mereka mungkin sesuatu yang jauh lebih jahat. Para sarjana Alkitab masih memperdebatkan identitas mereka yang sebenarnya.
Istilah pertama muncul dalam Kejadian 6: 4:
Nefilim ada di bumi pada masa itu — dan juga sesudahnya — ketika anak-anak Allah pergi ke anak-anak perempuan manusia dan memiliki anak-anak di samping mereka. Mereka adalah pahlawan lama, orang-orang terkenal . (NIV)
Siapa Nefilim?
Dua bagian dari ayat ini dalam perselisihan. Pertama, kata Nephilim sendiri, yang diterjemahkan oleh beberapa sarjana Alkitab sebagai "raksasa." Namun, yang lain percaya itu terkait dengan kata Ibrani "naphal, " yang berarti "jatuh."
Istilah kedua, "anak-anak Allah, " bahkan lebih kontroversial. Satu perkemahan mengatakan itu berarti malaikat yang jatuh, atau setan. Yang lain menghubungkannya dengan manusia saleh yang dikawinkan dengan wanita yang tidak saleh.
Raksasa dalam Alkitab Sebelum dan Setelah Air Bah
Untuk mengatasinya, penting untuk mencatat kapan dan bagaimana kata Nephilim digunakan. Dalam Kejadian 6: 4, disebutkan sebelum Air Bah. Penyebutan Nefilim lain terjadi dalam Bilangan 13: 32-33, setelah Air Bah:
Dan mereka menyebarkan laporan buruk tentang tanah yang telah mereka jelajahi kepada orang Israel. Mereka berkata, “Tanah yang kami jelajahi memakan habis orang-orang yang tinggal di sana. Semua orang yang kami lihat di sana berukuran besar. Kami melihat Nefilim di sana (keturunan Anak berasal dari Nefilim). Kami tampak seperti belalang di mata kami sendiri, dan kami terlihat sama bagi mereka. (NIV)
Musa telah mengirim 12 mata-mata ke Kanaan untuk mengintai negara itu sebelum menyerang. Hanya Yosua dan Kaleb yang percaya bahwa Israel dapat menaklukkan negeri itu. Sepuluh mata-mata lainnya tidak percaya pada Tuhan untuk memberikan kemenangan Israel.
Orang-orang yang dilihat mata-mata itu bisa saja adalah raksasa, tetapi mereka tidak mungkin menjadi bagian dari manusia dan sebagian dari makhluk iblis. Semua orang akan mati dalam Air Bah. Selain itu, mata-mata pengecut memberikan laporan yang menyimpang. Mereka mungkin menggunakan kata Nephilim hanya untuk membangkitkan rasa takut.
Raksasa tentu ada di Kanaan setelah Air Bah. Keturunan Anak (Anakim, Anakites) diusir dari Kanaan oleh Yosua, tetapi beberapa melarikan diri ke Gaza, Asdod, dan Gat. Berabad-abad kemudian, seorang raksasa dari Gat muncul untuk menyerang pasukan Israel. Namanya Goliath, seorang Filistin setinggi sembilan kaki yang dibunuh oleh David dengan batu dari gendongannya. Tidak ada dalam catatan itu yang menyiratkan bahwa Goliat adalah semi-ilahi.
Debat Tentang 'Anak-Anak Allah'
Istilah misterius "anak-anak Allah" dalam Kejadian 6: 4 ditafsirkan oleh beberapa sarjana sebagai malaikat atau setan yang jatuh; Namun, tidak ada bukti konkret dalam teks untuk mendukung pandangan itu.
Lebih jauh, tampaknya dibuat-buat bahwa Tuhan akan menciptakan malaikat untuk memungkinkan mereka kawin dengan manusia, menghasilkan spesies hibrida. Yesus Kristus membuat pernyataan yang mengungkapkan tentang malaikat:
"Karena dalam kebangkitan mereka tidak kawin, tidak juga dikawinkan, tetapi seperti malaikat Allah di surga." (Matius 22:30, NIV)
Pernyataan Kristus nampaknya menyiratkan bahwa malaikat (termasuk malaikat yang jatuh) tidak menghasilkan keturunan sama sekali.
Teori yang lebih mungkin untuk "putra-putra Allah" menjadikan mereka keturunan putra ketiga Adam, Seth. "Anak-anak perempuan manusia, " konon berasal dari garis Kain yang fasik, putra pertama Adam yang membunuh adiknya, Habel.
Namun teori lain menghubungkan raja dan keluarga kerajaan di dunia kuno dengan yang ilahi. Gagasan itu mengatakan bahwa para penguasa ("putra-putra Allah") mengambil wanita cantik yang mereka inginkan sebagai istri mereka, untuk melanggengkan garis keturunan mereka. Beberapa dari perempuan itu mungkin adalah kuil kafir atau pelacur kultus, yang umum di Bulan Sabit Subur kuno.
Raksasa: Menakutkan Tapi Tidak Supranatural
Karena makanan yang tidak memadai dan nutrisi yang buruk, pria jangkung sangat jarang di zaman kuno. Dalam menggambarkan Saulus, raja Israel yang pertama, nabi Samuel terkesan bahwa Saulus "lebih tinggi daripada yang lain." (1 Samuel 9: 2, NIV)
Kata "raksasa" tidak digunakan dalam Alkitab, tetapi Rephaim atau Rephaite di Ashteroth Karnaim dan Emites di Shaveh Kiriathaim semuanya terkenal sangat tinggi. Beberapa mitos pagan menampilkan dewa-dewa yang kawin dengan manusia. Takhayul membuat para prajurit berasumsi bahwa para raksasa seperti Goliath memiliki kekuatan seperti dewa.
Pengobatan modern telah membuktikan bahwa gigantisme atau akromegali, suatu kondisi yang mengarah pada pertumbuhan berlebihan, tidak melibatkan penyebab supernatural tetapi disebabkan oleh kelainan pada kelenjar hipofisis, yang mengatur produksi hormon pertumbuhan.
Terobosan baru-baru ini menunjukkan bahwa kondisi tersebut juga dapat disebabkan oleh ketidakteraturan genetik, yang dapat menjelaskan seluruh suku atau kelompok orang pada zaman Alkitab mencapai ketinggian yang luar biasa.
Apakah Sifat Nefilim Penting?
Satu pandangan yang sangat imajinatif, ekstra-Alkitabiah berteori bahwa Nefilim adalah alien dari planet lain. Tetapi, tidak ada siswa Alkitab yang serius yang akan memberikan kepercayaan pada teori pra-alami ini .
Dengan para cendekiawan yang mulai luas tentang sifat tepat Nefilim, untungnya, tidaklah penting untuk mengambil posisi definitif. Alkitab tidak memberi kita informasi yang cukup untuk membuat kasus terbuka dan tertutup selain untuk menyimpulkan bahwa identitas Nephilim tetap tidak diketahui.
(Sumber: NIV Study Bible, Zondervan Publishing; Holman Illustrated Bible Dictionary, Trent C. Butler, editor umum; Ensiklopedia Alkitab Standar Internasional, James Orr, editor umum; Kamus Alkitab The Unger Baru, Merrill F. Unger; gotquestions.org, medicinenet .com.)
